Rabu, 25 Juni 2014

Tugas3_ResensiBuku_Bahasa Indonesia2#

Judul Buku                             :  Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas XI
Penulis atau Pengarang       :  Dra. Kun Maryati dan Juju Suryawati, S.Pd
Nama Penerbit                      :  Esis, sebuah imprint dari Penerbit Erlangga
Cetakan dan Tahun Terbit    :  PT. Gelora Aksara Pratama dan Tahun 2001
Tebal Buku dan Jumlah Halaman    :  200 Tebal Buku dan 190 Jumlah Halaman
Tentang Kebudayaan berada di halaman 107 sampai dengan 130

Kebudayaan
Kebudayaan adalah keseluruhan system gagasan,tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang di jadikan milik diri manusia dengan belajar. Berdasarkan wujudnya,kebudayaan dapat di golongkan atas :
a)      Kebudayaan yang bersifat abstrak, letaknya ada di dalam pikiran manusia sehingga tidak dapat di raba atau di foto contoh : Ide, gagasan, nilai-nilai, norma, peraturan dan cita cita.
b)     Kebudayaan yang bersifat konkret, wujudnya berpola dari tindakan atau perbuatan dan aktifitas manusia di dalam  masyarakat yang dapat di raba, dilihat, di amati, di simpan atau di foto . Contoh : Perilaku, bahasa dan materi,
Semua unsur kebudayaan; ( peralatan dan perlengkapan hidup, mata pencaharian hidup dan system ekonomi, system kemasyarakatan, bahasa kesenian, system pengetahuan, dan religi) adalah hasil belajar dan bukan warisan biologis (dibawa sejak lahir). Dengan demikian, kebudayaan suatu masyarakat dapat berbeda dengan kebudayaan masyarakat lainnya, Di Indonesia, setiap suku bangsa  umumnya mengembangkan corak pakaiannya yang di sesuaikan dengan kehidupan mereka sehari-hari. Di samping itu setiap suku bangsa umumnya memiliki bentuk atau corak rumah yang berbeda-beda, Hal ini  biasanya disesuaikan dengan adat dan kebiasaan hidup masyarakatnya.
Kekerabatan adalah  unit-unit social yang terdiri dari beberapa keluarga yang mempunyai hubungan darah atau hubungan perkawinan. Pengetahuan adalah segala seswatu yang di ketahui manusia tentang benda, sifat, keadaan dan harapan-harapan. Pengetahuan di miliki oleh semua suku bangsa didunia. Mereka memperoleh pengetahuan melalui pengalaman, intuisi, wahyu, logika atau kegiatan- kegiatan yang bersifat coba-coba (trial and error).
Edward Burnett Taylor mengemukakan bahwa  tumbuhnya religi di mulai dari kesadaran manusia akan adanya roh yang tidak nyata di alam ini terutam berasal dari orang-orang yang telah meninggal.
·         Dari uraian tersebut di atas terlihat bahwa unsur-unsur  kebudayaan tidaklah berdiri sendiri. Setiap unsur memiliki keterkaitan atau hubungan satu sama lainnya. Sebagai contoh dalam system mata pencaharian bertani suku bangsa Menggarai di Flores, terdapat  tanah pertanian yang di sebut Lingho. Lingho dibagi kepada seluruh anggota masyarakat (klen) dengan sistem yang disebut  lodoh (sistem kekerabatan), Setelah terbagi, masing-masing anggota  mengolah tanahnya sendiri dengan berbagai peralatan dan teknologi. Pada srat panen terdapat upacara yang disebut Panti. Upacara ini adalah upacara mengucap syukur kepada penguasa alam semesta yang telah memberikan berkat kepada mereka berupa hasil panen yang melimpah.  Biasanya, dalam upacara itu, masyarakat akan menari dan melantunkan sejumlah lagu (kesenian). Seluruh anggota Klen diundang dalam acara tersebut.
·         Dari uraian di atas telah di jelaskan pengertian kebudayaan, mengidentifikasi unsur-unsur kebudayaan, mendeskripsikan hubungan antara unsur-unsur kebudayaan dan mendeskripsikan dinamika unsur-unsur kebudayaan dengan bahasa yang mudah di mengerti.
Namun demikian ada baiknya di jelaskan juga pengaruh budaya modern sebagai tuntutan moderenisasi kota metropolitan. Hal ini merupakan konsekuensi dari perkembangan kebudayaan yang telah mencapai tahapan fungsional. Akibatnya local genius budaya tidak lagi menampilkan pengaruhnya kepunahan budaya juga bisa terjadi.
·         Adapun kesimpulan yang dapat penulis sampaikan adalah :
1.      Kebudayaan memiliki karakteristik khusus, yaitu milik bersama, merupakan hasil belajar, didasarkan pada lambang, dan terintegrasi.

2.      Sifat-sifat kebudayaan antara lain universal, stabil dan dinamis, mengisi dan menentukan jalannya kehidupan manusia walaupun jarang disadari oleh manusia itu sendiri.