Definisi
manusia
Dari
segi ilmu eksakta , manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang
membentuk jaringan system yang dimiliki oleh manusia (ilmu Kimia). Manusia
merupakan kumpulan dari berbagai system fisik yang saling terkait satu sama
lain dan merupakan kumpulan dari energi (ilmu fisika) . Dari segi ilmu biologi
manusia merupakan mahkluk biologis yang tergolong dalam golongan mahkluk
mamalia.
1.
Manusia terdiri dari 4 unsur yang saling terkait yaitu:
·
Jasad
·
Hayat
·
Ruh
·
Nafs
2.
Manusia sebagai satu kepribadian 3 unsur yaitu:
- ID
- Ego
- Superego
Hakekat
manusia
o
Mahkluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan
yang utuh
o
Mahkluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna jika dibandingkan dengan mahkluk
lainnya
o
Mahkluk Biokultural yaitu mahkluk hayati dan budayawi
o Mahkluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya
o Mahkluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya
Definisi
keindahan
Keindahan
berasal dari kata Indah, Keindahan adalah sifat dari sesuatu yang memberi kita
rasa senang bila melihatnya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan
diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok.
Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial,
dan budaya. Sebuah “kecantikan yang ideal” adalah sebuah entitas yang dikagumi,
atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya
tertentu, untuk kesempurnaannya.
Herbet
Read merumuskan bahwa keindahan adalah kesatuan dan hubungan-hubungan bentuk
yang terdapat diantara pencerapan-pencerapan indrawi manusia.
Filsuf
abad pertengahan Thomas Amuinos mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu yang
menyenangkan bilamana dilihat.
Thomas
Aquinos (1225-1274) mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan
bila mana dilihat (Id qout visum placet).
Khalil
Gibran mengungkapkan bahwa Keindahan adalah sesuatu yang menarik jiwamu.
Keindahan adalah cinta yang tidak memberi namun menerima.
Menurut
Baumgarten adalah Keindahan adalah keselur uhan yang merupakan susunan yang
teratur dari bagian- bagian yang saling berhubungan satu sama lain, atau dengan
keseluruhan itu sendiri.
Menurut
The Liang Gie dalam bukunya “ Garis Besar Estetik” (Filsafat Keindahan), dalam
bahasa Inggris Keindahan diterjemahkan dengan kata “Beautiful”, bahasa Perancis
“Beau” , Italia dan Spanyol “Bello” , kata-kata itu ber asal dar i bahasa Latin
“Bellum” , akar katanya adalah “Bonum” yang berarti Kebaikan kemudian mempunyai
bentuk pengecilan menjadi “Bonellum” dan terakhir dipendekkan menjadi “bellum”.
Dapat
membedakan antara keindahan sebagai suatu kualitas abstrak dan sebagai sebuah
benda tertentu yang indah
Keindahan
dalam suatu kualitas yang abstrak adalah keindahan yang tak dapat terlihat secara
fisik dan bersifat tidak beraturan, tetapi nilai dari keindahan itu dapat
dirasakan,seperti contoh keindahan ketika merasakan angin yang berhembus.
Sedangkan keindahan sebagai sebuah benda tertentu yang indah adalah kebalikan
dari Keindahan dalam suatu kualitas yang abstrak, dimana keindahan itu dapat
dirasakan, dilihat maupun dapat dikenang selama kita mengingatnya.
Keindahan
yang seluas-luasnya
Keindahan
dalam arti luas, menurutThe Liang Gie, mengandung gagasan tentang kebaikan.
dari pemikiran Plato, yang menyangkut adanya watak yang indah dan hukum yang
indah: Aristoteles yang melihat keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga
menyenangkan. Tetapi bangsa Yunani juga mengenal pengertian keindahan dalam
arti estetik disebutnya “ Syimmetria”, untuk keindahan berdasarkan
pengelihatan. jadi pengertian yang seluas-luasnya meliputi: Keindahan Seni,
Keindahan Alam, Keindahan Moral, Keindahan Intelektual.
Nilai
estetika
Kata
estetika berasal dari kata Aesthesiss yang artinya perasaan atau sensitivitas,
karena memang pada awalnya pengertian ini berhubungan dengan lidah dan
perasaan. Dalam pengertian teknis, Estetika adalah ilmu keindahan atau ilmu
yang mempelajari keindahan, kecantikan secara umum. Estetika adalah salah satu
cabang filsafat. Secara sederhana, estetika adalah ilmu yang membahas
keindahan. Pembahasan lebih lanjut mengenai estetika adalah sebuah filosofi
yang mempelajari nilai-nilai sensoris, yang kadang dianggap sebagai penilaian
terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan cabang yang sangat dekat dengan
filosofi seni. Nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang tercakup dalam
pengertian keindahan disebut Nilai Estetik.
Membedakan
nilai ekstrinsik dan nilai intrinsik
Nilai
instrinsik adalah nilai yang terkandung dari benda atau sesuatu itu sendiri,
yang bersifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan,
ataupun demi kepentingan benda itu sendiri. Sedangkan nilai ekstrinsik adalah
nilai yang berasal dari luar benda atau sesuatu itu sendiri yang bersifat baik
dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya
(Instrumental/ Contributory value), yakni nilai yang ber sifat sebagai alat
atau membantu.
Pengertian
tentang kontemplasi dan ekstansi
Kontemplasi
adalah memandang jauh ke depan demi mendapatkan arah dan kemungkinan tindakan
lain (antisipasi) yang lebih bermakna. Kontemplasi adalah suatu tindakan untuk
memahami penuh suatu hal. Kontemplasi adalah memandang sesuatu dengan cara
ambil bagian dalam hidup, dalam adegan, terlibat langsung. Kontemplasi adalah
dasar dalam diri manusia untuk menciptakan sesuatu yang indah. Sedangkan
Ekstansi adalah dasar dalam diri manusia untuk menyatakan, merasa, dan
menikmati sesuatu yang indah. Setiap manusia memiliki nilai ekstansi yang
berbeda-beda. Apabila kontemplasi dan ekstansi itu dihubungkan dengan
kreativitas, maka kotemplasi itu adalah faktor pendorong untuk menciptakan
keindahan. Sedangkan ekstansi itu merupakan faktor pendorong untuk merasakan
menikmati keindahan karena derajat kontemplasi dan ekstansi itu berbeda-beda
antara setiap manusia.
Menyebutkan
Teori-teori dalam renungan
Renungan
berasal dari kata renung, merenung artinya dengan diam-diam memikirkan sesuatu,
atau memikirkan sesuatu dengan dalam – dalam. Renungan adalah hasil merenung.
Dalam merenung untuk menciptakan seni. Dalam merenung, ada beberapa teori
antara lain : teori pengungkapan, teori metafisik dan teori psikologis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar